Setiap orang tentu mandambakan kebahagian dan kesejahteraan baik di dunia maupun di akhirat nantinya. Keluarga adalah kumpulan dari unit masyarakat terkecil yang ada di masyarakat, apabila keluarga bahagia maka kesejahteraan ini akan lebih mudah didapatkan.
Kebahagian keluarga bukanlah semata pada harta dan kemewahan dunia saja, tapi terletak pada ketenangan hati, kenikmatan beribadah, orangtua dan anak yang shaleh shalehah.
Mempunyai anak yang Alim dan Shalehah dambaan setiap keluarga. Tentu akan marasa sedih jika anak yang bagian dari buah hati orang tuanya, mereka tidak mau berbuat baik kepadanya, meningggalkan peribadahan kepada Allah Subhanahu wata’ala, jahat terhadap orang tua dan gemar bermaksiat.
Agar anak menjadi anak yang berbakti kepada kedua orang tuanya, tidaklah terlepas dari pendidikan yang ditanamkan dari orang tua itu sendiri semenjak kecilnya, dengan mengajarkan tentang akhlak yang baik dan bagaimana cara berbakti kepada orang tua sedari kecil. Pendidikan tersebut tentunya akan menjadi buah yang manis disaat para anaknya beranjak dewasa dimasa mendatang. Berbakti kepada orang tua adalah sebagian dari kunci rezeki dari Allah Subhanahu wata’ala yang tak ternilai harganya. Hal ini tentunya juga harus diikuti dengan suri tauladan yang baik pula dari kedua orang tua, kasabaran, doa orang tua, dan kelembutan dalam mendidik anaknya.
Beberapa akhlak yang bisa diajarkan kepada anak dari orang tuanya dalam hal mendidik anak semenjak kecil, agar berbakti kepada kedua orang tua diantaranya adalah :
1. Mengajarkan berbuat baik kepada Bapak dan Ibu.
Firman Allah Subhanahu wata’ala di dalam Al-Qur’an :
“Sembahlah Allah dan janganlah kamu mempersekutukan –Nya dengan sesuatupun, dan berbuat baiklah kepada dua orang ibu-bapak”. (QS. An-Nisa Ayat 36)
2. Mengajarkan untuk mentaati orang tua dalam kebenaran.
Firman Allah Subhanahu wata’ala di dalam Al-Qur’an :
“Dan kami perintahkan kepada manusia (berbuat baik) kepada dua orang ibu-bapaknya; ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua dua orang ibu bapakmu, hanya kepada-Kulah kembalimu. Dan jika keduannya memaksamu untuk mempersekutukan dengan Aku sesuatu yang tidak ada pengetahuanmu tentang itu, maka janganlah kamu mengikuti keduannya, dan pergaulilah keduannya di dunia dengan baik….” (QS.Lukman ayat 14-15)
3. Mengajarkan tidak boleh mendurhakai orang tua.
Firman Allah Subhanahu wata’ala di dalam Al-Qur’an :
“……maka sekali-kali janganlah kamu mengatakan kepada keduanya perkataan “ah” dan janganlah kamu membentak mereka dan ucapkanlah kepada mereka perkataan yang mulia.” (QS. Al-Israa ayat 23)
4. Mengajarkan anak untuk mendoakan dan memohon ampunan bagi keduannya.
Firman Allah Subhanahu wata’ala di dalam Al-Qur’an :
“Dan rendahkanlah dirimu terhadap mereka berdua dengan penuh kasih kesayangan dan ucapkanlah: Wahai Tuhanku, kasihanilah mereka keduannya, sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku diwaktu kecil.” (QS. Al-Israa ayat 24).
Oleh : Rahmadhani, S. Kep, Ns
(Wakil Ketua Bagian Kesehatan Dan Kesejahteraan Masyarakat PCPM Alabio 1)
0 Komentar